Panduan Kredit Mobil Syariah Bank Muamalat

 

Tentang Bank Muamalat

Bank Muamalat adalah bank pertama yang menerapkan prinsip syariah dalam regulasi finansialnya. Bank syariah ini didirikan berdasarkan inisiasi sekelompok kerja yang berdiskusi mengenai pendirian bank Islam sebagai pilar ekonomi Islam.

Bank Muamalat menerapkan prinsip Wadi’ah Yad Dhamanah yang mana si penerima titipan (mudharib), dalam kasus ini Bank Muamalat, dapat memanfaatkan uang titipan dari nasabah (shahibul maal) atas seizin nasabah dan menjamin untuk mengembalikannya secara utuh setiap saat kala si pemilik menghendakinya.

Berdirinya Bank Muamalat diprakarsai Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI), dan pengusaha muslim.

Bank Muamalat Syariah resmi beroperasi pada 1 Mei 1992 dengan merilis produk keuangan syariah, di antaranya Asuransi Syariah (Asuransi Tafakul), Dana Pensiun Lembaga Keuangan Muamalat (DPLK Muamalat), dan Multifinance Syariah (Al-Ijarah Indonesia).

Bank Muamalat juga sebagai bank pertama yang meluncurkan tabungan instan di Indonesia, yakni Shar-e pada tahun 2004.

Pada 2011, Bank Muamalat meluncurkan produk Shar-e Gold Debit Visa dan berhasil mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai kartu debit syariah dengan teknologi chip pertama di Indonesia.

Gak cuma berkecimpung di dunia perbankan syariah aja. Bank Muamalat memiliki dua anak perusahaan, di antaranya:

1. Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Muamalat
2. PT Al-Ijarah Indonesia Finance (ALIF)

Kredit Mobil Syariah

Kredit mobil syariah adalah pembiayaan kendaraan mobil dengan menggunakan sistem pembiayaan sesuai dengan syariat Islam, yakni tanpa riba.

Kredit mobil syariah biasanya menggunakan sistem murabahah yakni akad jual beli. Dalam akad murabahah ada margin keuntungan yang diambil bank syariah sebagai ganti bunga ketika nasabah mengambil angsuran mobil syariah.

Misal, bank membeli mobil seharga Rp 200 juta. Lalu, mobil itu diserahkan kepada nasabah dengan nilai Rp 210 juta. Dalam hal ini, margin keuntungan yang diambil bank sebesar Rp 10 juta.

Sedangkan untuk jangka waktu yang diberikan untuk pembayaran cicilan biasanya sama saja dengan bank konvensional, yakni maksimal tenor 5 tahun.

Nah, dalam beberapa tahun terakhir,  semakin banyak bank syariah yang menawarkan kredit mobil syariah. Salah satunya, Bank Muamalat. 

Bank Muamalat merupakan bank syariah pertama yang ada di Indonesia. Bank ini memiliki produk dan program perbankan syariah yang variatif dan beragam. 

Kamu bisa memilih pembiayaan atau tabungan dengan beragam produk termasuk untuk pembiayaan kendaraan mobil.

Keuntungan Kredit Mobil Syariah Bank Muamalat

Seperti yang disebut di atas, produk syariah dari Bank Muamalat yang bisa kamu gunakan untuk kredit mobil syariah adalah iB Muamalat Multiguna. Pembiayaan ini memiliki kemudahan dan sederhana sistem pengajuannya. 

Ada beberapa keuntungan dan keunggulan dari pengajuan kredit mobil syariah di Bank Muamalat. Berikut ini penjelasan mengenai keunggulan dari kredit mobil syariah di Bank Muamalat. 

• Pembiayaan bisa diajukan oleh suami istri 
• Penghasilan suami istri (join income) sebagai syaratnya, kedua penghasilan nantinya digabung dan menjadi pertimbangan pinjaman dana untuk kredit mobil syariah 
• Pembiayaan sudah dicover asuransi jiwa, hal ini untuk mengantisipasi bila terjadi kecelakan yang tidak disengaja seperti meninggal
• Pembayaran cicilan dilakukan auto debet, pembayaran dilakukan dengan cara mudah dan simpel

Pertanyaan Seputar Kredit Mobil Syariah Bank Muamalat

Bagaimana Cara Kredit Mobil di Bank Muamalat?

Untuk mengajukan kredit mobil di Bank Muamalat, kamu harus memenuhi syarat seperti sudah berusia 21 tahun, karyawan perusahaan yang dibuktikan dengan surat keterangan kerja dari perusahaan, dan BI Checking selama 6 bulan terakhir. Selanjutnya kamu tinggal mengajukan permohonan kredit dengan melampirkan berkas-berkas yang dibutuhkan.

Bagaimana memilih asuransi mobil syariah terbaik?

Dalam memilih asuransu mobil syariah, pertimbangkan beberapa hal seperti jenis asuransi all risk atau TLO, harga premi, pengelolaan dana yang bebas dan riba dan rekanan bengkel yang luas. Pastikan juga jika bank atau lembaga pemberi pinjaman terkait sudah diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah.